Kantor dalam
percakapan sehari-hari dan dunia ilmu pengetahuan mempunyai makna berbilang. Sedikitnya
ada lima kata sepadan untuk istilah kantor itu, yakni:
1.
1. Jasa
2.
2. Jabatan
3.
3. Gedung kantor
4.
4. Ruang kerja
5.
5. Biro
Kantor
dalam ilmu manajemen berarti keseluruhan ruang yang menjadi tempat pelaksanaan
kegiatan tata usaha atau kegiatan manajemen atau tugas pimpinan lainnya dalam
sebuah organisasi. Akan tetapi, definisi manajemen kantor itu tidak tunggal, Institute of Administrative Management ,
misalnya telah mendefinisikan manajemen kantor sebagai :…cabang manajemen yang
berhubungan dengan jasa dalam perolehan, pencatatan, dan penganalisaan
informasi, perencanaan dan pengkomunikasian yang dengan cara itu manajemen
suatu usaha menjadi aktiva, pengembangan kegiatan, dan pencapaian tujuan”. Sedangkan
definisi yang terakhir membuat analisa yang lapang mengenai tugas manajemen
kantor dengan mengatakan, bahwa manajemen kantor dalam pemanfaatan alat-alat yang
cocok dengan lingkungannya untuk mencapai tujuan yang ditentukan.
Oleh
karena itu, pada garis besarnya, manajemen kantor yang seringkali dinamakan “administrasi
kantor” adalah cabang ilmu manajemen yang merupakan keseluruhan kegiatan
penataan yang berhubungan dengan pelaksanaan tata usaha sebuah organisasi agar
proses tersebut mampu menyediakan informasi yang bermakna bagi proses pembuatan
keputusan.
Manajemen
kantor dapat ditinjau dari dua sudut penglihatan yang berbeda: tinjauan dari
sudut manajemen dan tinjauan dari sudut sasaran. Dari sudut manajemen,
manajemen kantor merupakan kegiatan untuk merencanakan, mengorganisasikan,
mengarahkan, mengendalikan, mengkordinasikan mengawasi, mengurus,
menyempurnakan, dan menertibkan ketatausahaan kantor. Sedangkan dari sudut sasaran, manejemen kantor
adalah segala kegiatan penataan yang
ditujukan kepada segala hal yang berhubungan dengan pelaksanaan tata usaha
dalam system perkantoran untuk mencapai sasaran organisasi.
0 comments:
Post a Comment